Saat berjalan-jalan di daerah di luar kota tempat tinggal kita, tentu kita banyak mengunjungi tempat-tempat wisata. Misalnya saja ketika waktu liburan kita berwisata ke daerah bali, pasti yang tidak lepas dari kunjungan kita, joger pabrik kaos wisata bali yang tidak lepas dari tujuan wisatawan yang tidak pernah sepi dari pengunjung, bahkan para pengunjung rela mengantri dan berjejal-jejal demi mendapatkan kaos yang telah menjadi ciri khas Bali untuk dimiliki maupun di jadikan sebagai oleh-oleh dari pulau wisata Bali. Hal serupa juga dapat kita jumpai di daerah jogja dengan kaos "Dagadu" nya, kota Malang dengan kaos khas "Soak Ngalam"dan juga kota Bandung dan beberapa kota besar lainnya yang merupakan kota yang khas dengan merk kaosnya yang terkenal di seluruh wilayah Indonesia bahkan mancanegara.
Para pengusaha kreatif banyak memanfaatkan ke khas an dari wilayah masing - masing untuk membuat peluang usaha yang berbisnis kreatif. Kaos daerah merupakan peluang usaha yang menarik, karena kaos daerah merupakan slah satu cidera mata yang banyak diminati wisatawan ketika bekunjung ke suatu daerah untuk berlibur.
PERSIAPAN BISNIS KAOS DAERAH
Untuk berjualan kaos daerah, maka pelu dipersiapkan beberapa hal diantaranya yaitu :
- Cobalah untuk melakukan survei terhadap tempat-tempat yang memproduksi kaos dalam jumlah besar, kualitas yang bagus dan harga yang relatif lebih rendah
- Mencoba mencari target pemasaran dari produk yang akan anda jual, yaitu wisatawan yang sedang berkunjung ke daerah anda maupun para pembeli yang menginginkan cidera mata yang khas dari wilayah anda
- Mencoba menghitung kebutuhan modal untuk membuka usaha produksi kaos daerah ini, kemudian memperkirakan modal yang dimiliki apakan telah mencukupi atau belum, apakah mau bekerjasama dengan investor atau kah ada alternatif lainnya apabila modal belum mencukupi
- Mencoba menghitung harga pasaran untuk kaos yang telah diproduksi dengan mensurvei harga di daerah sekitar anda
PELAKSANAAN BISNIS KAOS DAERAH
Langkah-langkah sederhana yang dapat anda lakukan untuk mulai berjualan kaos daerah yaitu :
- Mulai mencari tempat untuk pemesanan kaos di daerah yang menjual kaos secara grosiran, misalnya pabrik kaos atau konveksi
- Mencoba melakukan negoisasi dengan agen transportasi untuk mengetahui waktu yang umumnya banyak digunakan para pelancong dan wisatawan luar daerah berkunjung ke daerah kita
STRATEGI PROMOSI dan PEMASARAN USAHA KAOS DAERAH
Dalam memasarkan kaos daerah ini, ada beberapa cara yang dapat anda lakukan, diantaranya :
- Menjual langsung kepada para wisatawan, dalam hal ini anda dapat mencari patner yang bergerak di bidang tour dan wisata
- Mempromosikan kepada teman-teman di daerah lainnya , anda dapat bekerjasama dengan pemilik kios atau toko yang berada di daerah lainnya
- Mulai pemasaran melalui media cetak, media suara (radio) maupun media sosial di internet secara berkala
HAMBATAN DALAM BERBISNIS KAOS DAERAH
Beberapa hambatan yang kemungkinan akan anda temui ketika menjalanakan bisnis kaos daerah ini diantaranya :
- Harga bahan dasar yang terkadang naik turun sehingga kadang sulit menentukan harga jual yang ikut berubah-ubah
- Kadang ketertarikan terhadap kaos daerah yang kurang dapat diakibatkan desain yang kurang menarik atau kurang mencerminkan ke khasan daerah tersebut
- Kunjungan wisatawan yang tidak dapat dip[rediksi dan tidak kontinu sehingga pendapatan yang diterima tidak dapat dipprediksi dan tidak dapat diperkirakan secara pasti dengan biaya produksi
- Branding yang perlu dilakukan memerlukan waktu dan biaya yang kemungkinan tidak sedikit
ANALISA USAHA BISNIS KAOS DAERAH
MODAL USAHA
A.Peralatan
- 2 Unit mesin jahit perkiraan harga Rp. 2.000.000,-
- 1 Unit mesin obras dengan perkiraan harga Rp. 500.000,-
- 1 Unit mesin pemotong kain seharga Rp. 500.000,-
- Screen untuk sablon beserta cat seharga Rp. 500.000,-
- 1 unit komputer (media yang digunakan untuk membuat desain) seharga Rp. 3.000.000,-
- Total kebutuhan peralatan sebesar Rp. 6.500.000,-
Dengan perkiraan dan perhitungan bahwa peralatan mengalami penyusutan dalam jangka waktu empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp. 1.000,- dengan menggunakan metode garis lurus, maka biaya penyusutan per tahun yang di dapatkan
yaitu Rp. 6.500.000,- dikurangkan Rp. 1.000,-
yaitu Rp. 6.500.000,- dikurangkan Rp. 1.000,-
dan kemudian hasilnya dibagi 4 maka didapatkan nilai Rp. 1.624.750,- per tahun
atau Rp. 135.396,- per bulan
B. Perlengkapan
- Bahan baku kaos seharga Ro. 3.000.000,-
- Promosi (Iklan, proposal, pamflet) dengan kisaran harga Rp. 150.000,-
- Kebutuhan lain-lain Rp. 100.000,-
- Jumlah kebutuhan perlengkapan Rp. 3.250.000,-
Perhitungan Laba dan Rugi per bulan
Perkiraan Pendapatan yang diperoleh misalkan penjualan dalam 1 bulan 300 kaos maka perhitungannya yaitu 300 kaos yang per biji dihargai Rp. 25.000,- maka di dapatkan Rp. 7.500.000,-
Kebutuhan Biaya-biaya
- Perkiraan biaya Listrik, air, dan telepon dalam 1 bulan Rp. 300.000,-
- Upah tukang jahit 2 orang Rp. 1.000.000,-
- Upah desainer dan sablon Rp. 750.000,-
- Persediaan bahan baku kain dan benang Rp. 500.000,-
- Kebutuhan transportasi Rp. 300.000,-
- Biaya Perlengkapan Rp. 3.250.000,-
- Biaya penyusutan peralatan Rp. 135.396,-
- Maka Jumlah biaya lain-lain sebesar Rp. 5.735.395,-
maka di dapatkan hasil sebesar Rp. 1.764.605,-
Dengan berbekal analisis mengenai ide bisnis dan peluang usaha Kaos Daerah di atas sepertinya sangat menarik untuk dicoba dan di tekuni, apalagi bila di daerah tempat anda tinggal belum banyak yang mencoba bisnis ini, atau bahkan mungkin di daerah anda belum terdapat usaha kaos daerah?
Selamat mencoba
Semoga bermanfaat :)
ConversionConversion EmoticonEmoticon